Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan melaksanakan giat monitoring dan evaluasi desa wisata di Desa Ciburial. Kegiatan ini dalakukan dalam rangka memotret kondisi riil perkembangan program desa wisata Kabupaten Bandung di lapangan. Sebagaimana diketahui, bahwa sejak tahun 2011, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung telah menetapkan 10 Desa Wisata di Kabupaten Bandung. Salah satu desa wisata tersebut adalah Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan. Dalam kegiatan monitoring dan evaluasi desa wisata di Desa Ciburial ini, Wabup menyampaikan bahwa Desa Ciburial merupakan desa wisata yang cukup potensial. “Mudah-mudahan Desa Ciburial tetap terus “ngaburial” potensi-potensinya,” tutur Wabup Sahrul dalam sesi diskusi di ruang Kepala Desa Ciburial, Senin (7 Februari 2022). Hal tersebut diakui juga oleh Kepala Desa Ciburial, Asep Rahmat, bahwa sektor pariwisata merupakan salah satu potensi yang ada di Desa Ciburial. “Sektor Pariwisata merupakan salah satu potensi di Desa Ciburial,” ungkap Asep Rahmat dalam diskusi bersama Wabup Bandung di ruang Kepala Desa Ciburial, Senin (7 Februari 2022). Monitoring Desa Wisata Ciburial bersama Wabup Sahrul Gunawan dilanjutkan hari berikutnya, yaitu hari Sabtu (12 Februari 2021). Wabup Sahrul Gunawan langsung meninjau beberapa lokasi wisata yang ada di Desa Ciburial, salah satunya Kawasan Tebing Keraton. Simak juga video Monitoring Desa Wisata Ciburial bersama Wabup Sahrul Gunawan bderikut ini:
Tagar: ciburial
Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan meraih Juara 1 pada Lomba Desa 2021 tingkat Kabupaten Bandung. Penyerahan penghargaan tersebut dilaksanakan di Gedung Moh. Toha – Soreang, pada upacara Peringatan Hari Jadi ke- 380 Kabupaten Bandung, Selasa (20 April 2021). Penghargaan Desa Ciburial sebagai Juara 1 (Satu) Lomba Desa tingkat Kabupaten Bandung tersebut diterima langsung oleh Kepala Desa Ciburial, Asep Rahmat. Sementara penyerahan penghargaan dilakukan oleh Pj. Bupati Bupati Bandung, Dedi Taufik. Evaluasi Perkembangan Desa atau Lomba Desa Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2021, mengusung tema, “Desa Bangkit, Sehat, Maju dan Sejahtera di Masa Pandemi Covid-19 Untuk Kabupaten Bandung Mandiri dan Berdaya Saing.” Maksud diselenggrakannya Evaluasi Perkembangan Desa atau Lomba Desa Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2021 adalah untuk mengevaluasi sekaligus mendorong serta memberi motivasi kepada Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, beserta masyarakat desa untuk berlomba dan bersaing secara sportif dan positif dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat Desa. Sedangkan beberapa tujuan diselenggarakannya Evaluasi Perkembangan Desa atau Lomba Desa Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2021, yaitu diantaranya: Mengevaluasi, menilai, dan mendorong Pemerintah Desa bersama masyarakat untuk menemukenali dan mengoptimalkan potensi yang ada di wilayahnya; Mengetahui capaian yang ada di Desa selama kurun waktu 2 tahun terakhir dalam mewujudkan peningkatan kualitas hidup masyarakat di Desa dan Kelurahan pada aspek penyelenggaraan pemerintahan, kewilayahan serta kemasyarakatan; Sebagai wadah apresiasi dari Pemerintah Daerah berupa penghargaan kepada Pemerintah Desa atas prestasi yang telah dicapai dalam memajukan, memandirikan, dan mensejahterakan Desa. Penyelenggaraan Evaluasi Perkembangan Desa atau Lomba Desa dilaksanakan secara berjenjang. Penyelenggaraan Lomba Desa dilaksanakan secara berjenjang sebagai berkut: Lomba Desa tingkat Kecamatan diselengggarakan oleh Camat dan menghasilkan Juara 1 tingkat Kecamatan, selanjutnya Juara 1 tingkat Kecamatan melaju ke jenjang berikutnya, yaitu tingkat Kabupaten/Kota; Lomba Desa tingkat Kabupaten/Kota diselenggarakan oleh Bupati/Walikota dan menghasilkan Juara 1 tingkat Kaupaten/Kota, selanjutnya Juara 1 tingkat Kabupaten/Kota melaju ke jenjang berikutnya, yaitu tingkat […]
Halo #OrangBaik, Salah satu sumber pendanaan Penyelenggaraan Kegiatan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung adalah melalui dana Hibah dan atau dana sumbangan yang tidak mengikat dari pihak keÂtiga. Penerima manfaat adalah : Masyarakat Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung. Kenapa Membutuhkan Dana Bantuan : Ketersediaan Dana tidak mencukupi untuk memenuhi semua kegiatan Penyelenggaraan Pembangunan dan Pemberdayaan Masayarakat di Desa Ciburial. Kebutuhan Dana (Kekurangan Dana) untuk Penyelenggaraan Kegiatan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Ciburial tahun 2020 sebesar Rp.581.329.000,- , dengan rincian sebagai berikut : Kegiatan Pembangunan/Pemeliharaan Jalan Desa (termasuk Program Masagi Bersih) : Rp436.229.000 Penyediaan Sarana dan Prasarana Olahraga Masyarakat Desa : Rp46.500.000 Penyelenggaraan Pekan Olahraga dan Seni Tingkat Desa : Rp58.100.000 Keadaan Darurat dan Bencana Alam (Dana Cadangan) : Rp40.500.000 Alokasi tersebut di atas bersifat Fleksibel (tidak tetap), bisa berubah sesuai situasi dan kondisi. Mari bersama-sama kita bantu Desa Ciburial melalui campaign di Kitabisa.com dengan cara: Klik tombol “DONASI SEKARANG”. Isi nominal donasi yang ingin diberikan. Pilih metode pembayaran sebagai berikut: Pembayaran Instan (Verifikasi Otomatis, Minimal Donasi Rp1.000) melalui: GO-PAY / DANA/ Jenius Pay, LinkAja/Dompet Kebaikan (kitabisa). Virtual Account (verifikasi Otomatis) melalui: Mandiri Virtual Account / BCA Virtual Account. Transfer Bank (Verifikasi manual 1 x 24 jam) melalui Transfer BCA / Transfer Mandiri / Transfer BNI / Transfer BNI Syariah / Transfer BRI. Kartu Kredit. Teman – teman donatur akan mendapatkan email laporan. ***
Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung dari Penjabat Kepala Desa Ciburial (OJAT KURNIA, S.E.) Masa Jabatan 2018-2019 kepada Kepala Desa Ciburial Terpilih (ASEP RAHMAT, A.MD.) Masa Jabatan 2019-2025, dilaksanakan Sabtu (30 November 2019) bertempat di Gedung SerbaGuna (GSG) Ciburial. Kegiatan Sertijab Kepala Desa Ciburial tersebut dihadiri oleh unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Cimenyan (Camat Cimenyan, Kapolsek Cimenyan, Danramil Cimenyan), Lembaga Kemasyarakatan Desa (TP. PKK Desa, Karang Taruna Padu Selaras, Puskesos, MUI Desa Ciburial, LPMD Ciburial, para Ketua RT dan RW), dan tamu undangan lainnya baik dari Desa Ciburial maupun dari luar Desa Ciburial. Sehari sebelumnya (Jum’at, 29 November 2019) Kepala Desa Ciburial terpilih dilantik secara serentak oleh Bupati Bandung Dadang M Naser bersama 198 orang Kepala Desa (Kades) terpilih se-Kabupaten Bandung. ***
Dalam upaya Pengurangan Risiko Bencana (PRB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung membentuk Desa Tangguh Bencana (Destana) di sejumlah wilayah rawan bencana. Salah satu desa yang dibentuk menjadi Destana pada 2019 adalah Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung. Pembentukan Destana merupakan strategi dalam upaya Pengurangan Risiko Bencana (PRB) di wilayah Kabupaten Bandung. Dalam kurun waktu 5 tahun sejak 2014 sampai 2019, sudah terbentuk 6 destana di Kabupaten Bandung. “Ini merupakan strategi PRB oleh pemerintah dengan cara menumbuhkan kemandirian masyarakat dalam penanggulangan bencana itu sendiri. Sudah terbentuk 6 Destana, yakni di Desa Tenjolaya Kecamatan Cicalengka, Kelurahan Pasawahan Kecamatan Dayeuhkolot, Desa Kutawaringin Kecamatan Kutawaringin, Desa Lamajang Kecamatan Pangalengan, Desa Majalaya Kecamatan Majalaya dan Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Akhmad Djohara di Soreang beberapa waktu lalu. Akhmad Djohara menjelaskan, masyarakat yang berada di wilayah risiko bencana merupakan penerima dampak yang juga bisa merespon langsung bencana itu sendiri. Pembentukan Destana akan membangun masyarakat yang sadar bencana, memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi potensi ancaman bencana. “Selain itu, yang penting juga adalah mereka akan mampu memulihkan diri dengan segera dari segala dampak bencana. Siap untuk selamat, tangguh, tanggap dan mandiri,” terang Akhmad. Lebih jelas Akhmad Djohara menuturkan, Destana merupakan salah satu perwujudan dari tanggung jawab pemerintah untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana. Tujuannya untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengelolaan sumber daya dalam rangka mengurangi resiko bencana. ***
Pemerintah Desa (Pemdes) Ciburial menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) di Desa Ciburial. Kegiatan Peningkatan Kapasitas LKD Ciburial tersebut dilaksanakan di Balai Desa Ciburial, Jumat 30 Agustus 2019. Pada Kegiatan Peningkatan Kapasitas LKD Ciburial kali ini, pesertanya adalah: para pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), para ketua Rukun Tetanggga (RT), dan para Rukun Warga (RW) se-Desa Ciburial. Kegiatan Peningkatan Kapasitas LKD Ciburial ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) di Desa Ciburial. Materi yang disajikan pada Kegiatan Peningkatan Kapasitas LKD Ciburial merujuk pada Peraturan Desa Ciburial tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD). Dimana pada Peraturan Desa telah diatur secara menyeluruh mengenai Lembaga Kemasyarakatan Desa yang ada di Desa Ciburial. Khusus untuk para Ketua RT dan RW, kegiatan Peningkatan Kapasitas LKD Ciburial dikemas dalam bentuk Perlombaan Administrasi RT dan RW Tingkat Desa. Selain dalam upaya meningkatkan kapasitas administratif juga sebagai bentuk monitoring dan evaluasi terhadap penglolaan administrasi RT dan RW. ***
Kader Sabilulungan Bersih Pejuang Kebersihan (Saber Puber) Desa Ciburial mengadakan Riungan ke-5 Sekolah Lapangan dengan materi analisis 5 modal. Riungan Sekolah Lapangan kali ini dilaksanakan pada Jumat, 23 Agustus 2019 di Bale RW 04 Sekebuluh Desa Ciburial. Riungan ke-5 Sekolah Lapangan Saber Puber kali ini sangat berbobot karena selain dihadiri oleh Kader Saber juga dihadiri oleh utusan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung, yaitu Bapak Akun Supian dan Pak Irman. Juga turut hadir perwakilan dari unsur lembaga Desa Ciburial, meliputi dari Pemerintah Desa (Pemdes), BPD, LPMD, PKK, Karang Taruna, Pengurus RW dan RT, serta tokoh masyarakat. Pada Riungan ke-5 ini suasana tercipta harmonis dan sinergis. Semua pihak yang hadir diajak untuk memahami bersama tentang keberadaan Program Kampung Sabilulungan Bersih (Saber) itu sendiri. Melalui riungan atau pertemuan ini diharapkan ada kebijakan dan tindakan untuk mendukung kesuksesan berbagai kegiatan dalam Program Kampung Saber. Perlahan namun pasti keberadaan Saber Puber Ciburial ini akan menjadi magnet yang terus mengajak masyarakat untuk menjadi bagian dalam Program Kampung Saber ini. Disini masyarakat bukan lagi sebagai objek di lingkungan tetapi menjadi subjek atau sebagai pelaku utama dalam pelestarian lingkungan. Kami akan terus memperbaiki birokrasi untuk memperluas jaringan swadaya masyarakat untuk menciptakan Ciburial yang ramah lingkungan. Menuju Desaku Resik, Wargaku Cerdik, Hidupku Asyik. ***
Kampung Saber (Sabilulungan Bersih) adalah program pelestarian lingkungan yang digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung. Desa Ciburial di tahun 2019 ini menjadi salah satu desa yang dibentuk untuk menjadi Kampung Saber. DLH menunjuk Ansor (Cikadut) sebagai fasilitator dan melalui rekomendasi Pemerintah Desa Ciburial, saya (Epi Nuriyah) warga RW 05 Ciburial yang diberi amanat sebagai pendamping lokal. Ini adalah titik awal perjalanan saya untuk bergerak dalam lingkungan hidup dengan cakupan wilayah 1 desa. Langkah pertama kami membentuk 20 Kader Saber yang merupakan perwakilan dari 12 RW. Diharapkan dengan begitu bisa mempermudah penyebaran informasi ke masing-masing RW mengenai Program Kampung Saber ini. Pengkaderan itu sendiri dimaksudkan untuk membuat tim dan melaksanakan sekolah lapangan. Kami diharuskan mulai menganalisis permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan lingkungan di wilayah masing-masing. Ini tentunya dibutuhkan kepedulian, kepekaan dan kesabaran. Langkah awal sekolah lapangan Kader Saber adalah membangun kesolidaritasan, penguatan mental dan mengasah kepedulian sebelum benar-benar terjun ke lapangan. Perlahan-lahan jaringan Kader Saber mulai meluas tidak saja Kader Saber namun para pengurus RT dan RW pun mulai terlibat di dalamnya. Di sekolah lapangan ini kami diajarkan untuk melihat potensi dan masalah lingkungan. Program Satapok (Sabilulungan Tanam Pohon Kesayangan) untuk mengembalikan penghijauan, pemanfaatan pekarangan rumah, Program LCO (Lubang Cerdas Organik) untul solusi membuang dan memanfaatkan sampah organik dan pengembalian air ke tanah dan program penanganan sampah. Dengan program-program tersebut diharapkan bisa menjadi solusi dari permasalahan-permasalahan lingkungan yang kita hadapi. Jika melihat potensi Desa Ciburial yang merupakan desa dengan sumber daya alam yang luar biasa. Namun perlahan-lahan potensi itu akan jadi masalah dengan pesatnya pembangunan, berkurangnya penghijauan, perubahan struktur tanah dan pencemaran udara. Diperlukan keseimbangan untuk mempertahankan potensi dan sumber daya alam di Desa Ciburial. Terlebih jika kita singgung tentang sampah, belum ada sistem yang teratur untuk mengurus sampah. Di samping minimnya kesadaran warga dalam memperlakukan sampah. Jika dibiarkan hal […]
Warga Desa Ciburial menggelar Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia pada Sabtu, 17 Agustus 2019. Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI digelar di Lapangan Baribis Desa Ciburial Kec. Cimenyan Kab. Bandung Jawa Barat. Ratusan warga Desa Ciburial memadati Lapangan Baribis Desa Ciburial. Peserta upacara terdiri dari barisan unsur pemerintah desa, BPD, LPMD, Lembaga Desa, para Ketua RT dan RW, Kader PKK, PNS Guru, Siswa Siswi (SD, SMP, SMA), dan masyarakat se Desa Ciburial. Bertindak sebagai inspektur upacara Ojat Kurnia (Penjabat Kepala Desa Ciburial). Sementara yang bertindak selaku Komandan Upacara yaitu Babinsa Desa Ciburial. Adapun petugas pengibar bendera pada upacara kali ini adalah Paskibra dari SMA Plus Babussalam. Dalam amanatnya Penjabat Kepala Desa Ciburial menyampaikan ajakan, di era globalisasi ini, peertarungan yang terjadi adalah pertarungan memperebutkan wilayah ekonomi, bukan wilayah geografis seperti pada masa imperialisme dahulu. Oleh karena itu, tepat kiranya tema peringatan HUT ke-74 Republik Indonesia Tahun 2019 ini, yaitu “SDM Unggul Indonesia Maju”. Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI berlangsung khidmat, diawali dengan pengibaran Bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) dari SMPA Plus Babussalam diiringi tabuhan Drumband dari pasukan Drumband Al Muchtariyah Babussalam. Usai pengibaran bendera dilanjut dengan mengheningkan cipta dipimpin oleh inspektur upacara. Mengheningkan cipta diiringi lagu Mengheningkan Cipta dari tim Paduan Suara Al Muchtariyah Babussalam. Acara dilanjutkan dengan pembacaan naskah-naskah. Naskah Teks Pancasila oleh Ketua LMPD, Riko Priatna; Naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 oleh Wakil Ketua BPD Ciburial, Adeng Kurniawan ; dan Naskah teks Proklamasi oleh Kepala Dusun II, Dadang Sarkat. Kemudian, tepat pada pukul 10.00 WIB sirine dibunyikan oleh inspektur upacara, diiringi pembunyian segala tabuhan yang dibawa oleh warga Desa Ciburial sebagai tanda mengenang detik-detik proklamasi. Upacara dilanjutkan dengan amanat dari inspektur upacara dan penyampaian sambutan Bupati Bandung. Upacara diakhiri dengan pembacaan doa oleh Ketua MUI […]