Perpustakaan bukanlah hanya tumpukan buku di sebuah sudut ruang. Akan tetapi, perpustakaan adalah cahaya-cahaya dari sudut tersebut yang merambah melalui celah-celah di setiap ruang. Keberadaannya perpustakaan tidak bisa dipisahkan dari seluruh aspek kehidupan karena di perpustakaan kita bisa menemukan jawaban-jawaban dari seluruh permasalahan kehidupan. Perpustakaan adalah sebuah aplikasi dari Surah Al-‘Alaq ayat 1 yang dengan jelas memerintah manusia untuk “iqro”. Agar manusia senantiasa mencari petunjuk untuk melakukan sesuatu agar tidak salah melangkah dengan cara membaca. Tujuannya adalah untuk merubah suatu bangsa meningkatkan harkat dan martabat manusia melalui peningkatan sumber daya manusia. Maka keberdaan perpustakaan dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) adalah suatu hal yang sangat penting, karena hal ini akan menjadi jantungnya informasi. Dan munculnya para pustakawan dan relawan-relawan pengola perpustakaan dan TBM adalah sebuah upaya perbaikan sebuah lingkungan menuju perubahan yang lebih baik. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Bandung adalah wadah para relawan perpustakaan dan TBM untuk membentuk mata rantai yang saling menguatkan, untuk mengumpulkan kepingan puzzle yang terpisah-pisah menjadi sebuah bentuk yang bermakna. Semangat kami akan terus terkobar oleh sebuah tujuan mencerdaskan bangsa. Kami bukan hanya sekedar menumbuhkan minat baca masyarakat tetapi kami akan menjadikan masyarakat merasa butuh terhadap membaca. Kami akan terus melakukan kegiatan pelibatan masyarat karena kami bagian dari masyarakat. Support dari pemerintah dan lembaga-lembaga terkait adalah energi buat kami untuk terus memberikan yang terbaik untuk negeri melalui Perpustakaan dan TBM. *** Majulah terus Dispusip Kab. Bandung.Majulah Perpustakaan Desa dan TBM.Majulah Generasi Bangsa IndonesiaSalam Literasi …! Dokumen Laporan Pelaksanaan Kegiatan bisa dilihat di http://bit.ly/dispusip12